Memilih antara kayu trembesi vs jati bisa menjadi dilema, terutama bagi Anda yang ingin memiliki furnitur kokoh, tahan lama, dan estetik. Jati terkenal dengan kekuatannya, sementara trembesi menawarkan tampilan eksotis dengan harga lebih terjangkau.

Tapi, sebenarnya mana yang lebih baik untuk kebutuhan Anda? Artikel ini akan membahas perbandingan kualitas kayu trembesi dan kayu jati​, sehingga Anda bisa menemukan pilihan terbaik sesuai budget dan kebutuhan.

Cara Membedakan Kayu Jati dan Trembesi ​

Material kayu memiliki peran penting dalam berbagai kebutuhan industri, terutama di bidang furnitur dan konstruksi. Selain itu, kayu juga sering dimanfaatkan untuk mempercantik tampilan rumah. Nah, di antara banyak jenis kayu yang tersedia, trembesi dan jati menjadi dua pilihan populer.

Meski begitu, penggunaan kayu trembesi vs jati untuk furniture atau konstruksi harus menyesuaikan kebutuhan. Oleh karena itu, pahami perbedaan kayu jati dan kayu trembesi di bawah ini agar Anda bisa memilih material yang paling tepat.

Baca Juga: 6 Karakteristik Kayu Jati dan Keunggulannya untuk Furniture

Perbandingan Kayu Trembesi vs Jati

Menentukan pilihan antara kayu trembesi vs jati​ untuk furniture bukanlah hal yang bisa Anda lakukan dengan sembarangan. Meski tampak serupa, keduanya memiliki perbedaan yang cukup mencolok, terutama dalam hal fungsi dan harga. Untuk memahami lebih lanjut, berikut adalah perbandingan antara kedua jenis kayu ini.

1. Perbandingan Kegunaan

Kegunaan Kayu Trembesi vs Jati (Source: Freepik - PVProduction)

Kayu jati sering dimanfaatkan untuk membuat perabot berkualitas tinggi, seperti kursi, meja, lemari, hingga sebagai bahan konstruksi kapal. Keunggulannya terletak pada daya tahan yang kuat terhadap cuaca ekstrem, sehingga kayu jati menjadi pilihan ideal untuk furnitur luar ruangan.

Sementara itu, kayu trembesi lebih banyak dimanfaatkan untuk pembuatan bangku, meja, dan elemen dekorasi interior bangunan. Karena ketahanannya tidak sekuat jati, kayu trembesi lebih direkomendasikan untuk penggunaan di dalam ruangan.

2. Perbandingan Kekuatan

Jika Anda selalu bertanya “bagusan kayu trembesi atau jati​”, maka jawaban terbaik berdasarkan aspek kekuatannya adalah kayu jati. Sebab, kayu jati terkenal memiliki tingkat kepadatannya yang tinggi, sehingga sangat kokoh dan awet.

Sementara itu, kayu trembesi memiliki kekuatan yang cukup untuk berbagai keperluan. Akan tetapi, kepadatannya lebih rendah daripada jati, sehingga kurang mampu menahan tekanan dan beban berat.

Baca Juga: 8 Jenis Kayu untuk Furniture yang Ringan, Kuat, dan Terbaik

3. Perbandingan Ketahanan terhadap Rayap

Kayu jati secara alami lebih tahan terhadap serangan hama, seperti jamur dan rayap, karena memiliki kandungan minyak alami. Selain itu, kayu jati juga mampu bertahan menghadapi perubahan cuaca dan tingkat kelembapan, sehingga sangat ideal untuk furnitur yang memiliki masa pakai lama.

Sebaliknya, kayu trembesi cenderung kurang tahan terhadap hama dan rentan mengalami kerusakan akibat perubahan cuaca. Terutama jika kayu ini menjadi bahan dasar furnitur outdoor yang tidak memiliki pelindung tambahan, maka paparan sinar matahari bisa menyebabkan kayu mudah retak hingga pecah.

4. Perbandingan Harga

Perbandingan kayu trembesi vs jati juga terlihat dari segi harganya. Kayu jati memiliki pertumbuhan yang lambat dan kualitas yang unggul, sehingga harganya cenderung lebih mahal. Selain itu, ketersediaannya terbatas, sehingga pemesanannya bisa memakan waktu berbulan-bulan hingga bertahun-tahun.

Sementara itu, kayu trembesi tumbuh lebih cepat, sehingga harganya lebih terjangkau. Ketersediaannya yang melimpah juga membuatnya cocok untuk Anda yang mencari alternatif kayu berkualitas dengan anggaran terbatas.

Baca Juga: Apa Kelebihan Rotan Dibandingkan Kayu sebagai Bahan Furnitur?

5. Perbandingan Karakteristik

Karakteristik Kayu Trembesi vs Jati (Source: Freepik - freepik)

Secara karakteristik, kayu jati memiliki warna cokelat tua hingga keemasan dengan serat halus dan pola yang menarik. Kilauan keemasan ini menjadi ciri khas yang membedakannya dari jenis kayu lain.

Walaupun kayu trembesi juga berwarna cokelat tua, tetapi bagian kayu gubalnya berwarna putih, sehingga menciptakan kontras yang cukup mencolok. Selain itu, serat kayu trembesi cenderung lebih tebal daripada kayu jati.

6. Perbandingan Kelebihan Kayu Trembesi vs Jati

Kayu jati terkenal memiliki daya tahan luar biasa, bahkan bisa mencapai puluhan hingga ratusan tahun, terutama saat digunakan sebagai bahan dasar furnitur atau konstruksi berat. Kandungan minyak alami dalam kayu ini juga membuatnya lebih tahan terhadap air dan kelembaban.

Berbeda halnya dengan kayu trembesi yang sangat ideal untuk pembuatan meja berukuran besar dengan tampilan alami atau live edge. Hal ini karena pohon trembesi mampu tumbuh dengan diameter lebar, memungkinkan potongan kayunya lebih luas.

Baca Juga: 4 Perbandingan Kayu Mahoni vs Jati dalam Berbagai Aspek

Sudah Tahu Mana yang Lebih Baik Antara Kayu Trembesi vs Jati?

Baik kayu jati maupun trembesi memiliki keunggulan masing-masing, tergantung pada kebutuhan dan anggaran Anda. Jati unggul dalam ketahanan dan keawetan, sementara trembesi menawarkan keindahan alami dengan harga lebih bersahabat.

Memahami perbedaan kayu trembesi vs jati membantu Anda memilih material yang paling sesuai, baik untuk furnitur maupun elemen dekorasi rumah. Pada akhirnya, keputusan terbaik adalah yang selaras dengan kebutuhan dan selera Anda.

Jika Anda mencari furnitur kayu berkualitas dengan desain estetik dan material pilihan, Wabisabi Living menghadirkan berbagai koleksi yang memadukan keindahan alami dengan ketahanan luar biasa. Mulai dari meja kopi, meja makan, kursi makan, hingga rangka tempat tidur.

Setiap produk dibuat dengan perhatian pada detail dan bahan terbaik, sehingga memberikan sentuhan estetika yang sempurna untuk rumah Anda. Jangan lewatkan kesempatan untuk mempercantik ruang Anda dengan furnitur premium yang mengutamakan kualitas dan ketahanan bersama Wabisabi Living.